Tentang Perasaanku – Irwansyah

Aku takkan lelah menunggu
Hingga waktu ajal menjemputku
Takkan pernah ada sesalku untuk menunggumu

Aku harus tetap menunggu
Hingga nanti aku berbaring
Sampai mati aku akan tetap menunggumu

reff
Ingin ku gapai bulan dan ku petik bintang
Ingin ku berikan semua hanya untukmu
Agar kau tahu besarnya cintaku kepada dirimu

Ku ingin kau tahu tentang perasaanku
Ku ingin kau tahu besar cinta padamu
Ingin ku berikan sisa waktuku
Dan sisa umurku sampai mati

Aku harus tetap menunggu
Hingga nanti aku berbaring
Sampai mati aku akan tetap akan tetap menunggumu

Ingin ku gapai bulan dan ku petik bintang
Ingin ku berikan semua hanya untukmu
Agar kau tahu besarnya cintaku kepada dirimu

Ku ingin kau tahu tentang perasaanku
Ku ingin kau tahu besar cinta padamu
Ingin ku berikan sisa waktuku
Dan sisa umurku

Ingin ku gapai bulan dan ku petik bintang
Ingin ku berikan semua hanya untukmu
Agar kau tahu besarnya cintaku kepada dirimu

Ingin ku gapai bulan dan ku petik bintang
Ingin ku berikan semua hanya untukmu
Agar kau tahu besarnya cintaku kepada dirimu

Ku ingin kau tahu tentang perasaanku
Ku ingin kau tahu besar cinta padamu
Ingin ku berikan sisa waktuku
Dan sisa umurku sampai mati

*Tafsir lagu ini :

Enak banget lagu ini ya... Keceriaan khas jiwa remaja menyambut hasrat cinta yang suci. Penuh bunga-bunga asmara. Penuh janji-janji melampaui logika. Saling ungkapkan rasa, bahagianya wahai kau para remaja yang beranjak remaja. Apa yang kupunya semua untukmu. Hidup dan matiku pun untukmu. Kau duniaku dan aku adalah duniamu. Wui....

Jika kini belum waktunya kita bersatu, aku kan menunggumu sampai saatnya tiba. Aku kan lakukan apa pun agar kau tahu besar cintaku padamu. Ruang dan waktu tiada lagi. Cintaku padamu abadi. Langit dan bumi jadi saksi tentang perasaanku padamu. Percayalah suatu saat nanti aku kan menjemputmu dan selamanya bahagia denganku.

Saat ini dan sampai saatnya nanti bersabarlah dan berilah kesempatan agar aku dapt raih cita-citaku. Hingga suatu saat yang kita nantikan kan tiba tuk kita bersatu. Arungi kehidupan penuh bahagia. Aku sandarkan harapan terbaikku pada dirimu karena kuyakin hanya kau yang mampu membuatku bahagia...selamanya....

 

Aishiteru – Zivilia Band

Menunggu sesuatu yang sangat menyebalkan bagiku
Saat ku harus bersabar dan trus bersabar
Menantikan kehadiran dirimu
Entah sampai kapan aku harus menunggu
Sesuatu yang sangat sulit tuk ku jalani
Hidup dalam kesendirian sepi tanpamu
Kadang ku berpikir cari penggantimu
Saat kau jauh di sana

Reff :
Walau raga kita terpisah jauh
Namun hati kita selalu dekat
Bila kau rindu pejamkan matamu
Dan rasakan a a a aku

Kekuatan cinta kita takkan pernah rapuh
Terhapus ruang dan waktu
Percayakan kesetiaan ini
Pada ketulusan a a ai aishiteru

Gelisah sesaat saja tiada kabarmu ku curiga
Entah penantianku takkan sia-sia
Dan berikan satu jawaban pasti
Entah sampai kapan aku harus bertahan

Saat kau jauh di sana rasa cemburu
Merasuk ke dalam pikiranku melayang
Tak tentu arah tentang dirimu
Apakah sama yang kau rasakan

Kembali ke reff

Satu sendiri pikiran melayang terbang
Perasaan resah gelisah
Jalani kenyataan hidup tanpa gairah
Oo.. uoo.. lupakan segala obsesi dan ambisimu
Akhiri semuanya cukup sampai di sini

Dan buktikan pengorbanan cintamu untukku
Ku mohon kau kembali

Kimita tuokukitemo
Kiminoi shuaguaratala
Shiniteruyo shiniteruyo

Kembali ke reff

Wo wo wo.. a a ai aishiteru

 *Tafsir lagu ini :

Bagaimana pun juga jarak yang jauh kadang menjadi ujian bagi cinta pada kekasih. Kau di Jepang sana, aku di Indonesia.  Kau kejar obsesi dan ambisimu hingga kau harus pergi jauh dariku. Dalam lubuk hatiku yang paling dalam terkadang muncul rasa gelisah, cemburu, curiga dan jemu menunggumu hingga kadang ingin cari penggantimu. Namun sisi hatiku yang lain senandungkan lagu cinta padamu, tak kan lekang oleh ruang dan waktu. Kesetiaan ini hanya untukmu. 

Kekuatan cinta, ini yang aku percaya. Beribu sepi, tak terbendung resah dan gelisah. Sendiri tanpamu harus kutahan demi dirimu satu, kukan korbankan semua rasaku hingga kita kembali bersatu. Namun tak kupungkiri kadang rasa putus asa sempat menyelinap dan harapkan kau segera kembali. Tak perlu kau kejar obsesi dan ambisimu dan ingin kulihat kau berkorban untukku sekali saja, temui diriku.

Kesendirian ini tak tahu kapan berakhir. Rindu dan cemburu berbaur jadi satu. Gelisah dan curiga kadang melanda. Hanya satu yang aku percaya, hati kita slalu bersama. Saat kuingat dirimu hanya rasa haru yang menyesak di dada. Kuberdoa untukmu yang jauh di sana, semoga apa yang kau kejar tercapai dan jangan lupakan dirimu. Aishiteru....aku cinta padamu......itu yang aku punya dan aku tahu kau juga cinta padaku......

Koes Plus – Kolam Susu

Bukan lautan hanya kolam susu
Kail dan jala cukup menghidupimu
Tiada badai tiada topan kau temui
Ikan dan udang menghampiri dirimu

Bukan lautan hanya kolam susu
Kail dan jala cukup menghidupmu
Tiada badai tiada topan kau temui
Ikan dan udang menghampiri dirimu

Reff:
Orang bilang tanah kita tanah surga
Tongkat kayu dan batu jadi tanaman
Orang bilang tanah kita tanah surga
Tongkat kayu dan batu jadi tanaman

*Tafsir lagu ini :

Orang bilang tanah kita tanah sorga, itu benar! Di sorga tidak ada penderitaan. Kalau ada yang menderita, itu mah salah dia sendiri aja. Lho....apa iya sih....Coba pikir baik-baik. Lautan saja bagaikan kolam susu. Tinggal ambil, olah jadi garam dan jadi uang. Ikan dan udang tinggal dikail dan dijala aja, di mana pun kau tebar jala di situ kau dapat ikan dan udang tak terkira banyaknya. 

Itu dulu...katamu. Sekarang mah susah. Lho siapa yang bikin susah. Dari pada susah, mending perbaikia tuh kolam susunya, kail dan jalanya, tanam kayu dan batunya. Uh...kerja keras dong...? So pasti lah kamu kira tinggal di mana. Ini masih di dunia Bro....Kita musti kerja keras untuk dapat ikan, udang, batu dan tongkat biar jadi tanaman. 

Satu lagi ya...Ingat-ingat nih...Setelah kerja keras, hargai tuh jerih payahmu. Infestasikan dong hartamu untuk peningkatan kualitas diri. Jangan cuman makan terus tawuran. Entar kamu lengah lepas lagi deh sorga yang telah kau genggam. Kuncinya nih....kerja keras dan.....berhemat. So, jangan ke mana-mana karena kamu udah tinggal di tanah sorga......................................................................

Carla – Kamu

Kamu bikin aku jadi gila
Bikin aku jadi sengsara, terbuai cinta

Kamu mencoba hempaskan aku
Berlari dari sisa hidupku, mencoba akhiri

Untuk apa aku bertahan, untuk apa ku pertahankan
Kalau memang kamu mencoba menghapus segalanya

Hanya kamu kamu kamu ya cuma kamu kamu
Tak pernah mengerti aku padamu
Terakhir di hidupku ya cuma kamu

Dirimu mencoba hempaskan aku
Berlari dari sisa hidupku, mencoba akhiri

Untuk apa aku bertahan, untuk apa ku pertahankan
Kalau memang kamu mencoba menghapus segalanya

Hanya kamu kamu kamu ya cuma kamu kamu
Tak pernah mengerti aku padamu

Hanya kamu kamu di fikirku ya cuma kamu
Yang ku inginkan cuma kamu, di mimpiku
Terakhir di hidupku ya cuma kamu

Hanya kamu, hanya kamu

Hanya kamu kamu kamu ya cuma kamu kamu
Tak pernah mengerti aku padamu
Terakhir di hidupku ya cuma kamu

Hanya kamu kamu di fikirku ya cuma kamu
Yang ku inginkan cuma kamu, di mimpiku
Terakhir di hidupku, terakhir di hidupku
Terakhir di hidupku ya cuma kamu

*Tafsir lagu ini :

Bertengkar, saling menuduh tak mau mengerti, tetapi kok ndak bisa menjauh darimu ya... Kamu membuatku menderita, kamu membuatku ingin mengakhiri. Namun, kenapa hanya kamu yang ada di  hati dan pikiranku. Inilah masalahku, aku terbuai cintamu, tak lagi bisa berfikir selain dirimu. Gila...

Derita asmara membuat dua insan yang saling terikat rasa tak berdaya untuk menolaknya. Keduanya tak bisa mengingkari rasa itu. Logikapun lumpuh, akhirnya menyerah pada kenyataan, kau tak mudah terpisah dariku. Aku ada di hatimu dan kamu ada di hatiku. Bersama mari kita jalani hidup ini. Meski kadang kau ingin jauhkan dan hapuskan diriku dari ingatanmu. Tetap saja hanya aku di mimpimu dan hanya kamu di mimpiku.

Misteri cinta, tak terjawab selain oleh yang merasakannya. Bersatu, bersama, jatuh dan bangun, pasang dan surut, kadang topan dan badai melanda. Kekuatan cinta tak kan memisahkan keduanya. Demikian dari dulu hingga kini, untuk selamanya, anak manusia lahir dari cinta....untuk cinta.........

Cinta Terbaik-Cassandra

Jujur saja ku tak mampu
Hilangkan wajahmu di hatiku
Meski malam mengganggu
Hilangkan senyummu di mataku
Ku sadari aku cinta padamu

Meski ku bukan yang pertama di hatimu
Tapi cintaku terbaik untukmu
Meski ku bukan bintang di langit
Tapi cintaku yang terbaik

Jujur saja ku tak mampu
Tuk pergi menjauh darimu
Meski hatiku ragu
Kau tak di sampingku setiap waktu
Ku sadari aku cinta padamu

Meski ku bukan yang pertama di hatimu
Tapi cintaku terbaik untukmu
Meski ku bukan bintang di langit
Tapi cintaku yang terbaik

Oh meski ku bukan yang pertama di hatimu
Tapi cintaku terbaik untukmu
Meski ku bukan bintang di langit
Tapi cintaku yang terbaik

Oh meski ku bukan yang pertama di hatimu
Tapi cintaku terbaik untukmu
Meski ku bukan bintang di langit
Tapi cintaku yang terbaik (cintaku yang terbaik)
Tapi cintaku yang terbaik (cintaku yang terbaik)
Tapi cintaku yang terbaik

*Tafsir lagu Cinta Terbaik :

Wahai kau yang merasa pecinta sejati, promosikan segera cintamu. Aneh ya...? tidak juga. Jika seseorang mengatakan aku suka kamu, jawab saja,"tidak hanya engkau yang suka, banyak lagi yang suka padaku. Bahkan yang lebih segalanya darimu. Tapi jika itu adalah kejujuranmu, kau akan peroleh hal yang sama dariku...cie...

Jika kau harapkan bintang yang bersinar terang, nungkin itu tak kan kau dapatkan dariku. Namun jika permata yang berkilau tak lekang oleh waktu, percayalah, aku kan penuhi janjiku, kau kan dapatkan cintaku yang tulus dan terbaik.  Pertimbangkan itu karena hanya satu saja yang kan dapatkan hatiku, cinta yang membahagianmu.

Setiap orang pasti punya masa lalu tak terkecuali kau dan aku. Mungkin tak hanya aku yang pernah singgah di hatimu. Namun kau tak kan kecewa, jika kau dapatkan cintaku. Berikan yang terbaik darimu, kan kan dapatkan yang setimpal, bahkan lebih, karean cinta terbaikku tak terbatas pada dirimu, bahkan pada segala yang kau harapkan dariku, ya segalanya.......................................